Nah, sekarang, saya akan membahas sedikit dasar dari FL Studio 8 yang saya pakai sekarang ini untuk membuat beberapa lagu arrangement. Dan mungkin kita bisa lihat sebuat interface dari FL Studio 8 seperti di bawah ini. Namun tanpa Alice.
Nah, di atas ada banyak tombol dan banyak di antaranya yang sudah ditandai. Kita mulai satu-satu dari yang ditandai.
- Playlist : Tempat untuk menaruh pattern (akan dijelaskan di bawah) dan sangat penting dalam FL Studio. Kalau kotak seperti yang di atas belum ada, klik saja tombol yang ditunjuk, ya.
- Step Sequencer (SS) : Tempat membuat satu pattern. Pattern di sini maksudnya seperti bagian dalam lagu. Bisa saja dalam satu pattern dimasukan drum saja dan bisa saja dimasukan melodi saja. Hal ini sangat berguna apabila ada bagian drum yang di loop terus. Jadi, pattern itu bisa dimasukan ke dalam playlist secara berderet. (Nanti ada screenshotnya)
- Piano Roll : Untuk membuat melodi. Jadi seperti komposer, kita bisa memasangkan nada-nada dalam piano roll untuk suatu instrument.
- Browser : Sebuah bar di sebelah kiri yang menyediakan berbagai instrument dan option lainnya. (Mungkin kalian bisa ngulik sendiri di situ dan sebagai hint, untuk mencari instrument untuk dimasukan ke dalam Step Sequencer (SS), kalian bisa buka Chanel Preset, Plugin Preset, atau Packs. Lalu kalau instrumentnya mau dimasukan, di drag saja ke SS)
- Mixer : Ya, saya kurang mengetahui dan masih belum mengetahui banyak tentang mixer, tetapi saya hanya tahu namanya saja. XP
- Alice : Tsundere
Ya, lalu dalam SS terdapat tombol tombol, benar? Itu loh yang di samping kanan Kick, Clap, Hat, dan Snare. Nah, kalau itu ditekan, maka tombol itu akan menyala. Lalu jika di Play patternnya (dengan menekan Space), maka ada lampu di bawah SS yang bergerak seiring dengan waktu berlalu. Nah, pada saat di Play, tombol yang kita tekan akan bberbunyi di waktu yang sudah di tetapkan oleh kita (Letak tombol itu ada di mana gitu. Semakin ke kiri, semakin cepat kita mendengar nada itu.) Ya, mungkin kalau di praktekkan lebih enak daripada dibicarakann. XP
Lanjut ke interface Piano Roll di bawah ini.

- Piano roll options : Terdapat beberapa pengaturann Piano roll
- Tools : Perkakas untuk mengedit nada tersebut, entah menjadi Legato, atau di potong tipis-tipis, atau dan lain sebagainya...
- Draw : Untuk menggambar nada
- Paint : Untuk menggambar nada juga, namun kalian bisa bedakan sendiri perbedaan dengan Draw saat di tekan dan drag nadanya
- Delete : Menghapus Nada (Alternatif lain jika masih ada dalam mode Draw adalah tahan klik kanan mouse)
- Slice : Memotong nada dengan cara di tahan dari atas dan di drag ke bawah lalu lepaskan.
- Select : Untuk memilih nada (Drag untuk memilih dalam jangkauan yang besar)(Alternatif lain jika masih dalam mode Draw adalah Ctrl + Drag)
- Zun....Zoomm : Untuk memper-besar-atau-kecil-kan daerah jangkauan kita melihat nada.
- Playback : Kalau di tekan di daerah yang sudahh di pasangi nada, maka akan mengeluarkan suara. Jika di drag dari suatu tempat sampai ke tempat lain, suaranya juga yang dihasilkan sesuai dengan nada yang kita taruh.
Lalu di tempat yang paling bawah, yang seperti tiang berwarna hijau itu adalah volume dari nada itu.
Oh, dan itu, yang dimaksud dengan Piano roll - Concert Piano - Velocity adalah Piano roll dari instrument Concert Piano dan tiang warna hijau yang di bawah itu berarti velocity atau dapat dikatakan juga keras lemahnya suara. Cara lain untuk memunculkan piano roll untuk suatu instrumen adalah dengan mengklik kanan chanel tersebut (chanel itu yg seperti Snare, Hat, Clap, dan Kick) dan menekan "Piano roll".
Lalu ada sedikit tambahan dari yang ditunjukan di gambar di atas...
Tempo untuk menaikan atau menurunkan tempo.
Pattern untuk memilih pattern.
Ada juga tombol pat dan song. Di atas yang bersinar song. Berarti, satu lagulah (Yang ada di playlist) yang akan di play jika kalian menekan Space. Namun, jika Pat yang ditekan (Dan lampunya menyala), maka pattern yang sedang dieditlah yang berbunyi saat di Play.
Mungkin sekian dulu penjelasan mengenai interfacenya dan ada beberapa tips untuk memulai membuat satu lagu dari FL Studio.
- Buat beberapa pattern yang sudah di spesifikasi. Misalnya satu pattern untuk drum jadi bisa di ulang, lalu ada pattern untuk melodi yang bisa beberapa kali di ulang atau pattern untuk harmoninya dan lain sebagainya.
- Untuk pattern yang bernama "Main Automation" Jangan di apa-apakan. Biarlah demikian.
- Jika windows dari piano roll atau playlist terlalu kecil, tekan saja Enter untuk diperbesar dan tekan enter lagi untuk diperkecil lagi.
- Cobalah untuk melihat tutorial lain dari internet yang lebih kompeten, bilamana tutorial ini masih belum membantu atau kalian bisa bertanya dengan saya.
Contoh buatan saya di Youtube :
- http://www.youtube.com/watch?v=y0fz4i-aS9g
- http://www.youtube.com/watch?v=IajJ2DIytq0
Tidak ada komentar:
Posting Komentar